Pantai Kukup

Pantai Kukup Contact information, map and directions, contact form, opening hours, services, ratings, photos, videos and announcements from Pantai Kukup, Tour Agency, Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Yogyakarta City.

03/04/2015

Siang ini panas ya.. Cocok yang s**a berenang..eits tapi kalo gak bisa renang kaga usah renang di pantai ya sob, takut tenggelem, oke.. main main aja di tepi pantai.. :v

02/03/2015

Selamat pagi :) apa kabar kalian..maaf mimin baru hadir :)

18/12/2014

Kapan ke Pantai sini

15/12/2014

Selamat pagiii...

Sejarah Bengawan Purba di GunungkidulDahulu kala Sungai Bengawan Solo mengalir tenang dari hulunya di wilayah utara hing...
01/12/2014

Sejarah Bengawan Purba di Gunungkidul

Dahulu kala Sungai Bengawan Solo mengalir tenang dari hulunya di wilayah utara hingga bermuara di Pantai Sadeng yang kini berada di Kabupaten Gunung Kidul. Namun, empat juta tahun yang silam, sebuah proses geologi terjadi. Lempeng Australia menghujam ke bawah Pulau Jawa, menyebabkan dataran Pulau Jawa perlahan terangkat. Arus sungai akhirnya tak bisa melawan hingga akhirnya aliran pun berbalik ke utara. Jalur semula akhirnya tinggal jejak yang perlahan mengering karena tak ada lagi air yang mengalirinya. Wilayah ini menjadi kaya akan bukit-bukit kapur yang menurut beberapa penelitian, semula merupakan karang-karang yang berada di bawah permukaan laut.

Kini, bekas aliran sungai yang populer lewat lagu keroncong berjudul Bengawan Solo ciptaan Gesang itu menjadi objek wisata menarik. Tak ketinggalan Pantai Sadeng yang menjadi muaranya, selain menjadi objek wisata juga menjadi salah satu pelabuhan perikanan besar di Yogyakarta. Keduanya menjadi jejak geologi yang berharga. Beberapa waktu lalu, sempat diadakan paket wisata menyusuri jalur Bengawan Solo Purba hingga muaranya.

Dalam perjalanan menuju Pantai Sadeng, beberapa ratus meter jalur aliran Bengawan Solo Purba bisa dinikmati pemandangannya. Jalur aliran itu bisa dilihat setelah sampai di dekat plang biru bertuliskan "Girisubo - Ibukota Kecamatan". Berhenti sejenak di pinggir jalan menuju pantai atau berjalan perlahan adalah cara paling tepat untuk menikmati pemandangan bekas aliran ini, sekaligus memberi kesempatan mengabadikannya dengan kamera.

Tampak dua buah perbukitan kapur yang tinggi memanjang mengapit sebuah dataran rendah yang semula adalah jalur aliran. Dataran rendah yang kini menjadi lahan berladang palawija penduduk setempat itu berkelok indah, memanjang sejauh 7 kilometer ke arah utara, hingga wilayah Pracimantoro di Kabupaten Wonogiri. Kelokannya membuat mata tergoda untuk menyusurinya ke utara hingga ke tempat pembalikan aliran sungainya.

Jalur aliran juga bisa disusuri ke arah selatan hingga bekas muaranya di Pantai Sadeng. Menurut penuturan salah seorang nelayan, muara Bengawan Solo Purba berada di pantai sebelah timur, wilayah yang kini termasuk areal pelabuhan perikanan. Meski demikian, penyusuran ke selatan tak akan seindah ke utara, sebab jalan yang menuju ke Pantai Sadeng tidak searah dengan jalur aliran sungai terbesar di Jawa itu.

Bila telah sampai ke pantainya, maka pemandangan berbeda akan dijumpai. Wilayah pantai juga telah mengalami perubahan, seperti jalur aliran yang kini menjadi ladang-ladang penduduk. Pantai Sadeng kini menjadi pelabuhan perikanan di Yogyakarta yang paling maju, terbukti dengan kelengkapan sarana pendukungnya, seperti perahu motor yang berukuran lebih besar, terminal pengisian bahan bakar, rumah pondokan nelayan hingga tempat pelelangan ikan dan koperasi.

Berkembangnya Sadeng sebagai pelabuhan ikan pun punya cerita tersendiri. Sekitar tahun 1983, serombongan nelayan ikan dari Gombong, Jawa Tengah datang ke tempat ini. Mereka menganggap Sadeng sangat berpotensi sebagai tempat melaut. Tantangannya cukup berat, bukan hanya karena ombak laut selatan yang besar, tetapi juga kepercayaan penduduk setempat yang tak memperbolehkan melaut dan wilayah pantai yang konon wingit.

Namun, salah satu nelayan bernama Pairo , mengungkapkan bahwa nelayan Gombong saat itu berkeyakinan, "Sopo Wae mlebu Sadeng Sedeng". Berarti, siapa saja berani tinggal di Sadeng akan diberi kekuatan untuk hidup. Akhirnya, bertahanlah serombongan nelayan dari Gombong itu, sedikit demi sedikit hingga hasil tangkapan ikan pun terus meningkat dan mereka mampu bertahan hidup.

Kemajuan pun terus dicapai. Tahun 1986, didirikan tempat pelelangan ikan dan dibangun pelabuhan yang dilengkapi mercusuar untuk mendukung aktivitas perikanan. Sekitar tahun 1989, berdiri sebuah koperasi untuk membantu para nelayan. Hingga akhirnya pada tahun 1995, berdiri kantor yang mengurus hasil tangkapan ikan sekaligus pondokan serupa rumah petak yang dikontrakkan untuk para nelayan.

Berkeliling ke penjuru pantai adalah cara untuk menikmati kemajuan perikanan di Sadeng. Akan tampak sekelompok nelayan yang membersihkan perahu, mengangkut ikan dari perahu ke tempat pelelangan, menggiling es batu untuk dimasukkan dalam kotak ikan sebelum didistribusikan, hingga ibu-ibu nelayan yang mengasuh anak-anak di pondokan. Seluruh warga pantai seolah sibuk dengan aktivitas perikanannya.

Selain itu, bisa juga menyusuri bibir pantai di sebelah timur dan menuju gundukan pasir yang berada di dekat mercusuar. Pemandangan laut lepas akan tampak jelas, beserta deburan ombaknya yang besar. Tak seperti pantai di Gunung Kidul umumnya, Sadeng tak banyak memiliki karang-karang raksasa sehingga pandangan mata tak akan terhalang. Kadang, bisa juga disaksikan perahu nelayan yang tengah melaut.

Mengunjungi Sadeng bagaikan menyaksikan sebuah proses evolusi. Selama perjalanan, bisa dikenang evolusi dataran rendah jalur aliran Bengawan Solo Purba dari tempat mengalirnya air hingga menjadi ladang palawija yang produktif. Sementara, mengunjungi pantainya seolah mengenang pantai yang semula muara sungai menjadi daerah sepi dan akhirnya berkembang menjadi pelabuhan perikanan terbesar di Yogyakarta.
^_^

Hallo,, lagi apa?? udah pernah liat film ini belum??
01/12/2014

Hallo,, lagi apa?? udah pernah liat film ini belum??

25/11/2014

Selamat pagiii
:) awas kalo ke pantai kena hewan landak lhoo

04/11/2014

Tanah basah karena hujan semalam..Terimakasih Tuhan..

30/10/2014

wonosari panas... belum ada tanda tanda mau Hujan ..

selamat malam,,, ayo yang s**a di angkringan.. monggo prasmanan  :D  mana aja yang di s**ai..
28/10/2014

selamat malam,,, ayo yang s**a di angkringan.. monggo prasmanan :D mana aja yang di s**ai..

Ada banyak kenangan terindah di pantai ini,, ketika aku dan kamu masih berdua.. tapi sekarang gardu pandang di pantai ku...
27/10/2014

Ada banyak kenangan terindah di pantai ini,, ketika aku dan kamu masih berdua.. tapi sekarang gardu pandang di pantai kukup hanya menjadi saksi bisu kalau kita pernah bersama..

25/10/2014
SubhanaALLAH
15/09/2014

SubhanaALLAH

Wow.. kangen tempat ini ga para wisatawan??
14/09/2014

Wow.. kangen tempat ini ga para wisatawan??

Wow ombak nya :*
14/09/2014

Wow ombak nya :*

Address

Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari
Yogyakarta City
55881

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Pantai Kukup posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share

Category


Other Tour Agencies in Yogyakarta City

Show All