15/07/2022
Kecemasan terkadang berdampak pada sikap atau cara berpikir yang berlebihan. Ada kalanya orang yang sedang dirundung cemas selalu merasa curiga terhadap orang lain. Kondisi ini banyak disebut sebagai overthinking.
Dalam kajian psikologi, overthinking dimaknai sebagai cara berpikir yang berlebihan dan arahnya negatif. Tentunya, kondisi ini harus diatasi.
"Overthinking ini sebenarnya terjadi ketika memikirkan hal-hal yang belum terjadi," kata pakar psikologi asal Universitas Gadjah Mada, Nida UI Hasanat dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/7/2022).
Dia memberikan contoh, ada mahasiswa yang diliputi sebuah kecemasan saat hendak melakukan presentasi. Kecemasan itu membuatnya tidak fokus mempelajari materi yang harus dipresentasikan.
Dia justru memikirkan hal-hal lain yang belum tentu terjadi, misalnya membayangkan presentasinya itu mendapat nilai jelek dari dosennya.
"Kecemasan, ketakutan akan hal yang belum terjadi maupun masa depan ini muncul karena orang itu overthinking,"ucap Dosen Fakultas Psikologi UGM ini.
Tentu saja, overthinking ini akan berdampak terhadap kesehatan mental jika tidak diatasi. Sebab, otak terlalu banyak memikirkan dan membayangkan hal-hal yang belum pasti secara berlebihan sehingga menyebabkan stres.
Baca artikel detikjateng, "3 Cara Mengatasi Overthinking Menurut Pakar Psikologi UGM" selengkapnya https://www.detik.com/jateng/berita/d-6173850/3-cara-mengatasi-overthinking-menurut-pakar-psikologi-ugm.
Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/