09/04/2020
Bismillah, walhamdulillah Wa ba’du
Dari Ibnu ’Umar bin al-Khaththab radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menghadap ke arah kami dan bersabda:
يَا مَعْشَرَ الْمُهَاجِرِينَ، خَمْسٌ إِذَا ابْتُلِيتُمْ بِهِنَّ، وَأَعُوذُ بِاللَّهِ أَنْ تُدْرِكُوهُنَّ
“Wahai sekalian kaum Muhajirin, ada lima hal yang jika kalian terjatuh ke dalamnya –dan aku berlindung kepada Allah supaya kalian tidak menjumpainya,
لَمْ تَظْهَرْ الْفَاحِشَةُ فِي قَوْمٍ قَطُّ حَتَّى يُعْلِنُوا بِهَا، إِلَّا فَشَا فِيهِمُ الطَّاعُونُ وَالْأَوْجَاعُ الَّتِي لَمْ تَكُنْ مَضَتْ فِي أَسْلَافِهِمْ الَّذِينَ مَضَوْا)
“Tidaklah nampak zina di suatu kaum, sehingga dilakukan secara terang-terangan kecuali akan tersebar di tengah-tengah mereka tho’un (wabah) dan penyakit-penyakit yang tidak pernah menjangkiti generasi sebelumnya.”[1]
الفاحِشةَ
الزنى[سورة النساء]
Ini merupakan penggalan dari sebuah haditsnya yg panjang yg salah satunya memberikan isyarat kepada kita selaku umatnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam agar kita mendapatkan sebuah anti virus dari langit yg Allah siapkan untuk umat manusia.
Dan hendaknya kita pun ikut andil dalam mencegah dan menanggulangi tersebarnya perzinaan dan sarana-sarananya, karena musibah-musibah yang ditimbulkan dari perbuatan zina juga bisa menimpa orang yang tidak melakukannya.
AllahSubhanahu wa Ta’ala berfirman:
وَاتَّقُوا فِتْنَةً لا تُصِيبَنَّ الَّذِينَ ظَلَمُوا مِنْكُمْ خَاصَّةً [الأنفال:25]
”Dan takutlah kalilan pada siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang zhalim saja diantara kalian.”(QS. Al-Anfaal: 25)
Maka musibah tidak hanya menimpa pelaku-pelaku zina itu saja, namun ia akan menimpa semuanya, baik pelaku maupun bukan.
Hendaklah kita mulai dari diri kita,keluarga kita dan karib kerabat dan seluruh kaum muslimin.
Dan ketika perzinaan sudah di anggap biasa maka Allah turun penyakit yg tdk pernah ada pada zaman dan orang2 sebelum kita.
Dan apakah virus atau wabah ini hanya terkena pada org2 yg melakukan maksiat tersebut ????
Jelas tidak ..!!!!!!!!
Semua manusia merasakan akibat dari wabah atau virus tersebut dan tdk terkecuali orang2 yg soleh di antara manusia.
Maka ayo kaum muslimin kita mulai dari sekarang....!!!!!!
Mari kita tegakkan amar ma’ruf nahi mungkar sesuai dgn kemampuan kita.
Wallahu musta’an dan semoga wabah ini segera hilang seiring dgn kita semakin banyak muhasabah diri utk menjadi yg lebih baik.....
Wallahu a’lam
[1] (HR. Ibnu Majah dan Al-Hakim dengan sanad shahih).”
Hadits ini diriwayatkan oleh Ibnu Majah (2/1332 no 4019), Abu Nu’aim (8/333), al-Hakim (no. 8623)
Dishahihkan oleh Syaikh al Albani dalam ash-Shahihah no. 106)
Batam, 16 sya’ban 1441 H
ARB