Pantai Kopassus atau lebih populer dengan sebagai Pantai Permisan adalah pantai yang yang terdapat di sebelah selatan Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah. Lokasinya terletak di sebelah selatan Lembaga Pemasyarakatan Permisan. Pantai Permisan ini masih sangat alami, karena lokasi tersebt masih jarang dikunjungi oleh wisatawan. Pantai ini memiliki pasir pantai putih yang dih
iasi batu-batu karang kecil serta deburan ombak laut selatan. Pantai Permisan juga merupakan tempat penggodokan para prajurit agar mampu menjaga dan membela keutuhan bangsa dan negara dari gangguan apapun baik besar atau kecil yang kiranya mengganggu kedaulatan. Tekad dan kekokohan prajurit tersebut disimbolkan sebagai salah satu atribut (Pisau Komando) yang ditancapkan atau ditusukkan kedalam batu karang sehingga dari pantai tampak pisau komando menancap dibatu karang. Akses
Untuk menuju pantai ini para pengunjung dan wisatwan harus menyebrang ke Pulau Nusakambangan dari pelabuhan Lomanis ke pelabuhan Sodong dengan menggunakan kapal feri. Dari pelabuhan barulah para pengunjung dapat menuju ke Pantai Permisan dengan menggunakan transportasi darat. Jarak waktu tempuh dari Pulau Jawa ke Nusakambangan hanya memakan waktu sekitar 10 menit saja untuk menyeberang sampai pulau tersebut. Memasuki gerbang Pantai Permisan ini, wisatawan akan disambut dengan berdirinya sebuah gapura dengan bertuliskan komando. Sejarah
Jika air pantai surut akan terlihat berbagai simbol sosial sebagai bukti adanya Legenda Raja Pakualaman yang mempunyai putri cantik yang terkena wabah penyakit yang bisa sembuh dengan air mata kuda sembrani, maka Sang Raja mengirim utusan untuk mendapatkan obat tersebut tapi selalu gagal yang pada akhirnya Sang Putri itu sendiri berangkat dan karena kelelahan setelah perjalanan jauh. Dia beristirahat dan mandi di pantai permisan lalu terseret ombak ketengah laut dan terjepit di antara batu karang sehingga meninggal. Dari kejuhan hanya terlihat sebagian anggota badannya tanpa busana, maka disitulah ada batu karang yang menyerupai alat kelamin perempuan. Pantai ini dinamakan Permisan karena saat ada perompak yang mau berlabuh ke Nusakambangan pantai itu tidak tampak. Namun, setelah perompak tersebut permisi kepada Sang Baurekso Pulau Nusamkambangan barulah pantai ini tampak sehingga disebut permisan.