04/01/2019
Cara-Cara Mudah Promosi Melalui WhatsApp
===================================
Jika Anda belum menginstal WhatsApp Business atau masih mempertimbangkan penggunaannya, ada cara-cara mudah promosi produk lewat WhatsApp Messenger yang bisa dipraktikan sebagai latihan.
Mari simak rangkaian langkahnya di bawah ini!
- Berbagi informasi di grup
WAG atau WhatsApp Group adalah salah satu fitur yang diandalkan pebisnis untuk menjalankan usaha.
Namun, Anda jangan langsung menerjunkan konten jualan ke grup, karena calon pelanggan kurang s**a metode tersebut.
Untuk mendekati mereka, meleburlah dengan pembicaraan dan pastikan topikya sesuai dengan konsep produk Anda.
Bila sudah cocok, Anda bisa bagikan informasi, lalu giring mereka perlahan pada produk Anda. Lakukan selembut mungkin supaya calon konsumen tidak langsung pergi.
===
- Menerapkan call to action
Promosi produk selalu berhubungan dengan call to action atau CTA.
Langkah ini harus dipraktikan dengan penekanan supaya target pasar bisa langsung tertarik.
Satu hal yang pasti, teknik apa pun yang Anda ambil, pastikan Anda mencantumkan kontak seperti nomor telepon atau e-mail agar calon pelanggan yang berminat dengan produk bisa segera menghubungi Anda.
Bayangkan apa jadinya kalau konten promosi Anda tidak dilengkapi kontak, sedangkan calon prospek membutuhkan produk Anda?
Kecerobohan ini jelas akan menurunkan peluang Anda mengembangkan bisnis.
===
- Mengirimkan broadcast message
Banyak yang terganggu dengan broadcast message, apalagi kalau dikirimkan secara masif.
Padahal, layanan pesan singkat tersebut bisa menjadi alat efektif dalam berpromosi kalau Anda tahu teknik yang tepat dan elegan.
Misalnya, mengirimkan perkenalan manfaat produk diikuti tip.
Supaya meyakinkan, carilah konten dari sumber-sumber tepercaya.
Dengan begitu, calon pelanggan Anda pun tidak akan menghapus broadcast dan membacanya sampai selesai.
===
- Tarik atensi dari judul pesan instan
Seperti yang telah disinggung, teknik copywriting yang mumpuni akan membuat pesan instan yang Anda kirim lewat WhatsApp berubah jadi promosi menarik di mata konsumen.
Salah satu trik yang bisa Anda terapkan adalah menarik atensi melalui judul pesan.
Judul
kalau diibaratkan, bak pemancing yang akan menentukan apa calon pelanggan akan melanjutkan membacanya atau meninggalkannya.
Permainan bisa Anda lakukan dengan mengombinasikan jenis huruf bold, sehingga konsumen tertarik membacanya.
Gunakan kata-kata atau frasa yang mengundang rasa penasaran, tetapi minim basa-basi.
Langsung pancing kebutuhan mereka dan kaitkan dengan keistimewaan yang ditawarkan dari produk yang Anda pasarkan.
===
- Memakai gambar pada status WhatsApp
Sekilas, metode ini akan mengingatkan Anda pada BlackBerry Messenger (BBM).
Lantas, di mana Anda harus menempatkan konten visual berupa gambar pada status WhatsApp yang hanya menyediakan teks?
Rupanya, gambar tersebut ditempatkan pada profile picture Anda.
Mengingat profile picture pada WhatsApp sangat kecil dan harus diperbesar untuk melihat detailnya, atur terlebih dahulu agar gambar tadi tidak pecah dan memuat informasi singkat yang sekiranya memancing atensi calon pelanggan.
Dukung juga promosi ini lewat status WhatsApp Anda.
===
- Tawarkan produk langsung lewat japri
Teknik ini hampir serupa dengan broadcast message, hanya saja targetnya lebih sempit.
Japri yang merupakan akronim dari jaringan pribadi adalah istilah yang merujuk pada komunikasi yang dilakukan dua orang.
Jadi, metode tersebut lebih cocok diterapkan pada orang-orang yang kenal saja. Kendati demikian, Anda tetap harus menggunakan cara sopan.
Mulai dengan perkenalan dan basa-basi singkat sebelum menawarkan produk yang sedang dipasarkan.
===
- Menggunakan script closing
Salah satu cara ampuh dalam marketing yang kerap dipraktikan adalah script closing.
Berbeda dari metode lain, Anda baru menerapkannya saat calon pelanggan menghubungi Anda.
Hal ini dilakukan dengan tujuan mempercepat sekaligus memastikan konsumen tersebut memang benar-benar akan membeli produk Anda.
Dengan fitur perpesanan WhatsApp, script closing akan semakin mulus Anda jalankan, karena Anda bisa menilai langsung reaksi target lewat pesan-pesannya.
Beberapa poin penting yang harus Anda ingat saat menjalankan script losing adalah menyediakan scarcity information (keterbatasan promo atau penutupan promo yang diakukan saat produk habis).
Ada p**a closing script follow up yang memadukan sejumlah teknik penutupan, salah duanya follow up dengan keterbatasan promosi.
===
- Tampilkan promosi di WhatsApp Story
Sejak diakuisisi Facebook pada 2014, WhatsApp mendapatkan fitur-fitur yang kian memaksimalkan pengalaman pengguna, salah satunya WhatsApp Story.
Fitur ini memang tak berbeda jauh dengan yang dimiliki Instagram.
Anda bisa mengunggah konten promosi di sana, baik dalam bentuk teks, foto, atau video.
Namun, Anda harus rutin memperbaruinya karena konten pada WhatsApp Story hanya beredar dalam waktu 24 jam dan setelah itu akan dihapus.
===
- Bina reseller agar lihai berpromosi
Bisnis yang Anda jalankan sudah berkembang dan memiliki reseller ?
Supaya produk tetap laris dan menarik, bina terlebih dahulu reseller yang membantu Anda memasarkan produk.
Jangan sampai cara mereka menawarkan produk berbeda dengan konsep Anda.
Dengan tim reseller andal, Anda bisa memperluas jaringan atau network beserta pangsa pasar sesuai target yang diincar.
===
- Konsisten dalam mengenalkan produk
Kunci terakhir yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkanexposure produk melalui WhatsApp adalah konsisten.
Dalam hal ini, Anda tak boleh lengah menghubungi prospek yang berminat dari media sosial.
membangun list melalui WhatsApp, berbagi informasi di grup yang sudah dibuat, broadcast pesan, serta terus mengembangkan teknik copywriting.
Tanpa konsistensi dan dedikasi dalam promosi, akan sangat sulit bagi bisnis Anda berkembang ke arah yang lebih baik.
===
Lihai mengelola WhatsApp Business dengan mengikuti Kelas Marketing
---
Memulai usaha Anda melalui WhatsApp memang bisa dilakukan secara autodidak, karena aplikasi ini mudah dijalankan.
Akan tetapi, kegiatan berbisnis baik offline maupun online tak lepas juga dari bantuan orang lain, khususnya kalau Anda belum pernah terjun ke ranah tersebut.
Di sinilah kelas WhatsApp marketing berperan sebagai salah satu penunjang Anda saat meniti karier sebagai pebisnis.
Ya, kelas WhatsApp marketing akan membimbing Anda menyiapkan perencanaan pemasaran hingga pengoptimalan fitur untuk menjaring pangsa pasar yang sudah ditargetkan.
Jadi, hanya bermodalkan ponsel dan aplikasi, Anda bisa menjalankan bisnis digital menjanjikan.
Carilah kelas Whatsapp marketing yang sesuai dengan kemampuan awal Anda, tapi jangan lupa pastikan bahwa kelas whatsapp marketing yang ingin anda ikuti ada materi-materi berkualitas.
===