Perunding Haji & Umrah Senawang

Perunding Haji & Umrah Senawang PAKEJ UMRAH DAN HAJI YANG ISTIMEWA & TIADA CAJ TERSEMBUNYI
(2)

InshaALLAH next program bakal berlangsung. Orang ramai dijemput hadir😊
20/09/2022

InshaALLAH next program bakal berlangsung. Orang ramai dijemput hadir😊


Alhamdulilah.. selesai program 17/9/2020. Terima kasih semua yg hadir.
20/09/2022

Alhamdulilah.. selesai program 17/9/2020. Terima kasih semua yg hadir.

Assalamualaikum🙂untuk pertanyaan lebih detail, boleh terus klik link di bawah ye👇www.wasap.my/60122532733/umrahSemoga AL...
02/06/2022

Assalamualaikum🙂
untuk pertanyaan lebih detail, boleh terus klik link di bawah ye👇
www.wasap.my/60122532733/umrah

Semoga ALLAH S.W.T memudahkan segala urusan kita.

16/03/2021
07/03/2021

🔥 ISTRI DURHAKA DIANCAM DENGAN NERAKA

🔗 http://kontakk.com/

Bismillah was shalatu was salamu 'ala Rasulillah wa ba'du.

Islam adalah agama sempurna. Di antara bukti kesempurnaannya adalah Islam memerintahkan kepada umatnya yang telah mampu menikah untuk menikah. Pernikahan akan berjalan dengan baik, jika pasangan suami istri memahami kewajibannya yang menjadi hak pasangannya, kemudian melaksanakan kewajiban itu dengan baik.

Banyak keterangan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang hak suami yang begitu tinggi kepada istrinya. Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لَوْ كُنْتُ آمِرًا أَحَدًا أَنْ يَسْجُدَ لأَحَدٍ لأَمَرْتُ الْمَرْأَةَ أَنْ تَسْجُدَ لِزَوْجِهَا.

“Kalau aku boleh memerintahkan seseorang untuk sujud kepada orang lain, maka tentu aku sudah memerintahkan para istri untuk sujud kepada suaminya.” [HR. At-Tirmidzi]

Nusyuz atau kedurhakaan istri kepada suami sangat banyak bentuknya. Berikut ini di antara contohnya:

1. Tidak bersyukur kepada suami

Dari Abdullah bin ‘Amr, dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: "Allah tidak akan melihat seorang istri yang tidak berterima kasih kepada (kebaikan) suaminya padahal ia selalu butuh kepada suaminya." [HR. An-Nasa’i]

Bahkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan bahwa sikap istri yang tidak bersyukur kepada suami merupakan sebab banyaknya wanita masuk neraka.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda: "Neraka telah diperlihatkan kepadaku, ternyata mayoritas penghuninya adalah wanita, mereka kufur (mengingkari)." Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya, "Apakah mereka kufur (mengingkari) Allah?" Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, "Mereka mengingkari suami dan mengingkari perbuatan kebaikan. Jika engkau telah berbuat kebaikan kepada seorang wanita (istri) dalam waktu lama, kemudian dia melihat sesuatu (yang menyakitkannya-red) darimu, dia berkata, ’Aku sama sekali tidak melihat kebaikan darimu!’" [HR. Al-Bukhari dan Muslim]

2. Menyakiti suami

Termasuk kewajiban istri adalah mentaati perintah suami dan menyenangkan ketika dilihat suami. Ketika istri berbuat sebaliknya, yaitu menyakiti suami yang Mukmin, dengan bentuk apapun, maka dia akan mendapatkan murka Allah Azza wa Jalla, bahkan murka bidadari surga yang akan menjadi istrinya.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

لاَ تُؤْذِي امْرَأَةٌ زَوْجَهَا فِي الدُّنْيَا، إِلاَّ قَالَتْ زَوْجَتُهُ مِنَ الحُورِ العِينِ: لاَ تُؤْذِيهِ، قَاتَلَكِ اللَّهُ، فَإِنَّمَا هُوَ عِنْدَكَ دَخِيلٌ يُوشِكُ أَنْ يُفَارِقَكِ إِلَيْنَا

Tidaklah seorang istri menyakiti suaminya di dunia, melainkan istrinya dari kalangan bidadari akan berkata, "Janganlah engkau menyakitinya, semoga Allâh memusuhimu. Dia (sang suami) hanyalah tamu di sisimu, hampir saja ia akan meninggalkanmu menuju kepada kami." [HR. At-Tirmidzi & Ibnu Majah]

3. Menolak ajakan suami

Istri berkewajiban melayani suami sebatas kemampuannya asal bukan dalam perkara maksiat. Termasuk ketika suami mengajaknya ke tempat tidurnya, maka istri tidak boleh menolak.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إِذَا دَعَا الرَّجُلُ امْرَأَتَهُ إِلَى فِرَاشِهِ فَأَبَتْ فَبَاتَ غَضْبَانَ عَلَيْهَا لَعَنَتْهَا المَلاَئِكَةُ حَتَّى تُصْبِحَ

"Jika seorang suami memanggil isterinya ke tempat tidurnya, namun istrinya enggan (datang), lalu suami bermalam dalam keadaan marah kepadanya, malaikat melaknat isteri itu sampai masuk waktu subuh." [HR. Al-Bukhari & Muslim]

Imam Nawawi rahimahullah berkata: "Hadits ini merupakan dalil tentang haramnya istri menolak ajakan suami ke tempat tidur tanpa halangan syar’i. Dan haidh bukan merupakan halangan menolak, sebab suami punya hak bersenang-senang dengan istrinya di atas sarungnya (maksudnya boleh bersenang-senang selama bukan jima’-pen)." [Syarah Nawawi, 10/7-8]

4. Keluar rumah tanpa izin

Seorang istri tempatnya di rumah, dia tidak boleh keluar rumah kecuali dengan izin suami. Allah Ta'ala berfirman:

وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَىٰ ۖ وَأَقِمْنَ الصَّلَاةَ وَآتِينَ الزَّكَاةَ وَأَطِعْنَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ ۚ إِنَّمَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيُذْهِبَ عَنْكُمُ الرِّجْسَ أَهْلَ الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيرًا

"Dan hendaklah kamu (para istri Nabi) tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allâh bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya." [QS. Al Ahzab: 33]

Ibnu Katsir rahimahullah berkata, "Ayat ini menunjukkan bahwa wanita tidak boleh keluar rumah kecuali ada kebutuhan." [Tafsir Al Quran Al Adzim, 6/408]

Syaikhul Islam berkata, "Tidak halal bagi seorang istri keluar rumahnya tanpa izin suaminya. Tidak halal bagi seorangpun menjemputnya dan menahannya dari suaminya, baik dia sebagai wanita yang menyusui, atau sebagai dukun bayi (bidan), atau pekerjaan lainnya. Jika dia keluar rumah tanpa izin suaminya, berarti ia telah berbuat nusyuz (durhaka), bermaksiat kepada Allah dan Rasul-Nya, dan layak mendapat hukuman." [Majmu’ Fatawa, 32/281]

والله أعلم… وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم

🗞️ Diringkas dari: Majalah As-Sunnah Edisi 08/Tahun XXI/1439H/2017M.

🖊 Penulis: Ustadz Abu Isma’il Muslim al-Atsari hafidzahullah

----------•••●◆●•••----------

💎 Permata Sunnah
🌐 Web: http://permatasunnah.com
📷 Instagram: https://www.instagram.com/permata.sunnah/
📲 WAGrup Silakan bergabung. Klik!
• Pria: http://bit.ly/2PendaftaranPSI
• Wanita: http://bit.ly/2PendaftaranPSM
🛰 Channel Telegram: telegram.me/PermataSunnah
🅿 Fanspage: fb.me/GrupDakwahPermataSunnah

📡 Silakan disebar Artikel ini dengan tidak menambah dan mengurangi isi tulisan.

Address

Seremban
70100

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Perunding Haji & Umrah Senawang posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Perunding Haji & Umrah Senawang:

Videos

Share

Category



You may also like